Keuntungan
dari E-commerce
Keuntungan yang dapat diambil dari penerapan e-commerce dapat
dilihat dari 3 pihak utama yang terlibat di dalamnya yaitu: organisasi,
konsumen, dan masyarakat.
1.
Bagi organisasi / perusahaan
a.
Pasar internasional
Dengan
penerapan e-commerce sebuah perusahaan dapat memiliki sebuah pasar
internasional. Bisnis dapat dijalankan tanpa harus terbentur pada batas negara
dengan adanya teknologi digital. Pihak perusahaan dapat bertemu dengan partner
dan kliennya dari seluruh penjuru dunia. Hal ini
menciptakan
sebuah lembaga multinasional virtual.
b.
Penghematan biaya operasional
Biaya
operasional dapat dihemat. Biaya untuk membuat, memproses, mendistribusikan,
menyimpan,
dan
memperbaiki kembali informasi juga dapat ditekan.
c.
Kustomisasi masal
E-commerce
telah merevolusi cara konsumen dalam membeli barang dan jasa. Produk barang dan
jasa dapat dimodifikasi sesuai dengan keingingan konumen. Contohnya, di masa
lalu saat perusahaan Ford mulai memasarkan mobil produksinya, para pembeli
hanya dapat membeli motor yang berwarna hitam karena yang dibuat memang hanya
warna tersebut. Namun sekarang pembeli dapat mengkonfigurasi sebuah mobil
sesuai dengan spesifikasi mereka hanya dalam beberapa menit, misalnya
menentukan warna mobil yang mereka inginkan untuk mobil yang akan mereka beli,
hanya dengan mengunjungi website Ford di internet.
d.
Berkurangnya kendala inovasi
Yang
dimaksud adalah dengan e-commerce, suatu perusahaan dapat menghemat sumber daya
karena mereka tidak dipusingkan dengan sulitnya membuat penemuan baru untuk
modifikasi produk mereka. Sebagai contoh, perusahaan seperti Motorola (mobile
phone) dan Dell (komputer) dapat mengumpulkan para konsumennya yang memesan
sebuah produk. Para konsumen dapat membuat suatu daftar mengenai spesifikasi
produk baru yang mereka inginkan dan mengirimkannya ke perusahaan secara
on-line. Kemudian perusahaan dapat merencanakan produksi suatu produk
berdasarkan spesifikasi konsumen dan mengirimkan hasilnya dalam jangka waktu
beberapa hari.
e. Biaya
telekomunikasi yang lebih rendah
Internet
lebih murah dari sebuah jaringan tambahan yang hanya digunakan untuk telepon.
Adalah lebih murah untuk mengirimkan sebuah fax atau e-mail via internet
daripada melakukan dial telepon secara langsung.
f.
Digitalisasi proses dan produk
Contohnya
pada kasus produk software dan audio video, produk digital tersebut dapat
diunduh atau dikirim lewat e-mail secara langsung ke konsumen melalui internet
dalam format digital. Hal ini tentu
saja
menghemat waktu dan biaya pengiriman produk.
g. Batasan
waktu kerja dapat diatasi
Bisnis
dapat dijalankan tanpa mengenal batas waktu karena dijalankan secara on-line
melalui internet yang selalu beroperasi tiap hari.
2. Bagi konsumen
a.
Akses penuh 24 jam / 7 hari
Konsumen
dapat berbelanja atau mengolah bernagai transaksi lain dalam 24 jam sepanjang
hari, sepanjang tahun di sebagian besar lokasi. Contohnya memeriksa saldo,
membuat pembayaran, dan
memperoleh
informasi lainnya.
b.
Lebih banyak pilihan
Konsumen
tidak hanya memiliki sekumpulan produk yang bisa dipilih, namun juga daftar
supplier internasional sehingga konsumen memiliki pilihan produk yang lebih
banyak.
c.
Perbandingan harga
Konsumen
dapat berbelanja di seluruh dunia dan membandingkan harganya dengan mengunjungi
berbagai situs yang berbeda atau dengan mengunjungi sebuah website tunggal yang
menampilkan berbagai harga dari sejumlah provider.
d.
Proses pengantaran produk yang inovatif
Dengan
e-commerce proses pengantaran produk menjadi lebih mudah. Misalnya dalam kasus
produk elektronik misalnya software atau berkas audio visual di mana konsumen
dapat memperoleh produk tersebut cukup dengan mengunduhnya melalui internet.
3. Bagi masyarakat
a.
Praktek kerja yang lebih fleksibel
E-commerce
memungkinkan masyarakat bisa lebih fleksibel dalam menentukan tempat bekerja,
misalnya mereka dapat bekerja dari rumahnya masing-saing tanpa harus pergi ke
kantor.
b.
Terhubungnya masyarakat dengan masyarakat lain
Masyarakat
di negara berkembang dapat mengakses dan menikmati produk, layanan, dan
informasi yang mungkin sulit mereka temukan di daerahnya.
c. Kemudahan
akses fasilitas public
Masyarakat
dengan mudah dapat memanfaatkan layanan publik, misalnya layanan kesehatan dan
konsultasi serta pembelian resep dokter dengan mengunjungi internet.
Kekurangan E-commerce
Walaupun adanya e-commerce memberi banyak keuntungan, masih
terdapat berbegai kekurangan dari e-commerce antara lain:
1.
Bagi organisasi / perusahaan
a. Keamanan sistem rentan
diserang
b. Terdapat sejumlah laporan
mengenai website dan basis data yang dihack, dan berbagai lubang kelemahan
keamanan dalam software. Hal ini dialami oleh sejumlah perusahaan besar seperti
Microsoft dan lembaga perbankan. Masalah keamanan ini menjadi sangat pnting
karena bila pihak lain yang tidak berwenang bisa menembus sistem maka dapat
menghancurkan bisnis yang telah berjalan persaingan tidak sehat
Di
bawah tekanan untuk berinovasi dan membangun bisnis untuk memanfaatkan
kesempatan yang ada dapat memicu terjadinya tindakan ilegal yaitu penjiplakan
ide dan perang harga.
c.
Masalah kompabilitas teknologi lama dengan yang lebih baru
Dengan
perkembangan dan inovasi yang melahirkan teknologi baru, sering muncul masalah
yaitu sistem bisnis yang lama tidak dapat berkomunikasi dengan infrastruktur
berbasis web dan internet. Hal ini memaksa perusahaan untuk menjalankan dua
sistem independen yang tidak dapat saling berbagi, hal ini dapat mengakibatkan
pembengkakan biaya.
2.
Bagi konsumen
a.
Perlunya keahlian computer
Tanpa
menguasai keahlian computer, mustahil konsumen dapat berpartisipasi dalam
e-commerce. Pengetahuan dasar computer diperlukan, antara lain pengetahuan
mengenai internet dan web.
b. Biaya tambahan untuk mengakses internet
b. Biaya tambahan untuk mengakses internet
Untuk
ikut serta dalam e-commerce dibutuhkan koneksi internet yang tentu saja menambah
pos pengeluaran bagi konsumen.
c.
Biaya peralatan computer
Komputer
diperlukan untuk mengakses internet, tentu saja dibutuhkan biaya untuk
mendapatkannya. Perkembangan komputer yang sangat pesat menyarankan konsumen
untuk juga mengupdate peralatannya apabila tidak ingin ketinggalan teknologi.
d.
Risiko bocornya privasi dan data pribadi
Segala
hal mungkin terjadi saat konsumen mangakses internet untuk menjalankan ¬
e-commerce, termasuk risiko bocornya data pribadi karena ulah orang lain yang
ingin membobol sistem.
e.
Berkurangnya waktu untuk berinteraksi secara langsung dengan orang lain
Transaksi
e-commerce yang berlangsung secara on-line telah mengurangi waktu konsumen
untuk dapat melakukan proses sosial dengan orang lain. Hal ini tidak baik
karena dikhawatirkan akan dapat mengurangi rasa kepedulian terhadap lingkungan
sekitarnya.
f.
Berkurangnya rasa kepercayaan karena konsumen berinteraksi hanya dengan
komputer.
3. Bagi masyarakat
a.
Berkurangnya interaksi antar manusia
Karena
masyarakat lebih sering berinteraksi secara elektronik, dimungkinkan terjadi
berkurangnya kemampuan sosial dan personal manusia untuk bersosialisasi dengan
orang lain secara langsung.
b.
Kesenjangan sosial
Terdapat
bahaya potensial karena dapat terjadi kesenjangan sosial antara orang-orang
yang memiliki kemampuan teknis dalam e-commerce dengan yang tidak, yang
memiliki keahlian digaji lebih tinggi daripada yang tidak.
c. Adanya
sumber daya yang terbuang
Munculnya
teknologi baru akan membuat teknologi lama tidak dimanfaatkan lagi. Misalnya
dengan komputer model lama atau software model lama yang sudah tidak relevan
untuk digunakan.
d.
Sulitnya mengatur internet
Sejumlah
kriminalitas telah terjadi di internet dan banyak yang tidak terdeteksi. Karena
jumlah jaringan yang terus berkembang semakin luas dan jumlah pengguna yang
semakin banyak, seringkali membuat pihak berwenang kesulitan dalam membuat
peraturan untuk internet.